Di bulan Ramadhan Paguyuban Kuda Lumping Eko Kapti Turonggo Seta (EKTS) tetap latihan meskipun alokasi waktunya tidak banyak karena pada bulan Ramadhan banyak diisi dengan kegiatan keagamaan.
Seusai shalat tarawih dan tadarusan, anggota paguyuban berlatih musik gamelan sekaligus untuk menggali ide dan inspirasi serta membuat gerakan untuk diselaraskan dengan lagu. Kegiatan latihan ini juga sebagai persiapan karena biasanya di saat lebaran banyak permintaan pentas. Selain itu dengan sering berkumpul dan berlatih bersama, para anggota bisa menjalin komunikasi yang baik, juga agar tidak merasa bosan dan jenuh.
EKTS saat ini sudah mempunyai sanggar sendiri walaupun masih sangat sederhana. Sanggar tersebut tadinya adalah sebuah bekas kandang yang tidak terpakai lagi. Oleh Pemerintah Desa Tamanrejo yang mendukung dan menfasilitasi kegiatan kesenian di Desa Tamanrejo, tempat tersebut dibersihkan dan diperbaiki seperlunya, kemudian pengelolaannya diserahkan kepada EKTS. Setelah dibersihkan, tempat tersebut cukup baik dan layak untuk digunakan sebagai tempat berlatih musik gamelan dan tempat penyimpanan peralatan.
Adapun lokasi sanggar tersebut terletak di Jl. Ki Tanggul di sebelah utara Lumbung Pangan Rejo Mulyo.
Ke depan, EKTS berharap dukungan Pemerintah Desa Tamanrejo, pemuda, dan masyarakat umum terus ditingkatkan sebagai upaya nguri-uri budaya, melestarikan budaya Jawa agar tidak sirna.
Pewarta:
Amanda Subekti, Ketua Umum EKTS
Dipost : 20 April 2023 | Dilihat : 319
Share :
30° C
26° C
